Upaya Meningkatkan Keamanan Minimarket
Maraknya kejadian perampokan yang menyasar minimarket akhir-akhir ini tentu saja menimbulkan keresahaan tersendiri bagi para pelaku usaha. Upaya pencegahan untuk meningkatkan keamanan minimarket tentulah harus menjadi perhatian berbagai pihak. Pelaku kebanyakan memanfaatkan kesempatan disaat pandemi untuk melakukan aksinya.
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan sebagai upaya pencegahan agar kejadian ini tidak berulang. Beberapa langkah yang bisa diambil di tulisan ini sebagai berikut:
Memperbanyak pembayaran non-tunai
Cashless Society
Pembayaran secara tunai cenderung memperbesar terjadinya fraud atau tindakan kriminal. Dengan beralih melalui transaksi digital pihak minimarket bisa memantau secara realtime jumlah uang yang masuk kedalam kas toko. Selain itu pihak yang berniat melakukan aksi kriminal akan kesulitan karena tidak ada uang fisik yang tersedia di brangkas.
Bekerjasama Dengan Pihak Keamanan
Pihak minimarket juga bisa bekerjasama dengan pihak keamanan dalam hal ini kepolisian untuk bersama-sama meningkatkan keamanan minmarket yang masih berada dalam wilayah operasinya. Jika memungkinkan, akses CCTV bisa secara langsung dihubungkan ke kantor kepolisian. Atau ada panic button yang secara langsung akan memberikan informasi kepada pihak berwajib tentang kondisi darurat. Selanjutnya pihak berwajib bisa dengan cepat menuju lokasi kejadian dan mengambil tindakan dengan cepat dan tegas.
Memperbanyak Pemesanan Online
Adanya wabah ini merubah perilaku konsumen dari yang tadinya berbelanja secara langsung beralih berbelanja secara online. Hal ini perlu didorong lebih intens lagi dengan memberikan beberapa promo menarik. Sehingga dengan adanya pemesanan secara online, pihak minimarket hanya perlu berfokus pada pemenuhan pesanan yang datang. Jika intensitas pemesanan memang sangat tinggi, bahkan kedepannya akan dimungkinkan toko fisik hanya diperlukan untuk beberapa produk saja.
Dampak dari adanya pandemi ini sangat berdampak pada masyarakat menengah kebawah. Angka PHK yang tinggi dan juga kondisi ekonomi yang semakin suit membuat beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab coba memanfaatkan situasi ini. Jaring pengaman berupa uluran tangan atau bantuan dari masyarakat yang mampu sangat diperlukan. Pihak generasi muda juga bisa mulai mengambil peran untuk membawa adanya perubahan dan menjawab tantangan besar yang ada saat ini.